dewitani.com – Urutan Daur Hidup Capung – Capung atau yang dalam bahasa inggris disebut dengan dragonfly, merupakan hewan yang sudah hidup sejak 300 juta tahun yang lalu. Hewan ini merupakan penerbang yang handal, yang ditunjang dengan struktur sayap yang unik, hal inilah menjadikan hewan ini memiliki kemampuan untuk terbang jauh.
Apasih capung itu?
Biasanya Capung dapat dijumpai di daerah yang dekat dengan sumber air, seperti sungai, danau, kolam, atau pinggir pantai. Salah satu tanda jika kondisi air disuatu daerah dalam kondisi baik ialah adanya capung.
Klasifikasi Capung
Kingdom : Animalia
Phyllum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Ordo / Bangsa : Odonata
Famili / Suku : Libellulidae
Genus / Marga : Pantala
Spesies / Jenis : Pantala flavescens.
Ciri-ciri / Morfologi Capung
Secara umum hewan ini memiliki dua buah mata yang berada di bagian kepala. Mata ini berukuran sangat besar dan hampir berbentuk bulat sempurna. Dengan mata yang besar ini capung dapat melihat ke segala penjuru arah, hal ini karena mata capung dilengkapi dengan sistem mata majemuk, yang mengandung kurang lebih 30 ribu lensa individu.
Capung memiliki bentuk tubuh panjang yang ramping seperti jarum, memiliki 2 pasang sayap yang selalu dalam posisi tegak menyatu di atas punggungnya ketika sedang hinggap di dahan atau ranting. Capung memiliki kaki sebanyak 3 pasang (6 kaki), capung memiliki warna dan corak yang beraneka ragam sesuai jenisnya. Ukuran kepalanya lebih besar dibandingkan badannya.
Jenis-Jenis Capung
Setidaknya ada 21 jenis capung yang sudah berhasil di identifikasi di Indonesia, yang terbagi menjadi dua sub ordo yakni Anisoptera sebanyak 13 jenis dan Zygoptera sebanyak 8 jenis. Antara lain sebagai berikut ;
Anisoptera |
Zygoptera |
Orthetrum sabina |
Pseudagrion pruinosum |
Orthetrum testaceum |
Pseudagrion rubriceps |
Diplacodes trivialis |
Agriognemis femina |
Potamarcha congener |
Copera marginipes |
Crocothemis servilia |
Libellago lineata |
Pantala flavescens |
Rynochipa fernestrata |
Tholymis tillarga |
Prodasineura autumnalis |
Zyxoma obtusum |
Pseudagrion microchepalum |
Paragomphus reindwardtii |
|
Macrogomphus paralellogramma |
|
Neurothemis terminata |
|
Brachythemis contaminata |
|
Ictinogomphus decoratus |
Baca Juga : Arti Capung Masuk Rumah Menurut Islam
Cara Capung Berkembang Biak
Capung berkembang biak dengan cara bertelur (Ovipar). Hewan ini akan menaruh telurnya di dalam air, biasanya di sela-sela tumbuhan air. Capung hanya akan menaruh telurnya di perairan yang memiliki kualitas yang bagus, bersih dan terbebas dari polusi.
Perlu Anda ketahui capung merupakan hewan yang setia terhadap pasangannya. Setelah melakukan perkawinan dan capung betina mengandung telur, Capung jantan yang menjadi pasangannya akan selalu mengintil atau mengikuti kemanapun capung betina pergi hingga capung betina selesai meletakkan telurnya.
Penjelasan Tentang Daur Hidup Capung
Tidak jauh berbeda dengan belalang, Siklus daur hidup capung berlangsung cukup lama, yakni dari telur hingga menjadi capung dewasa memperlukan waktu bertahun-tahun. Berikut ini merupakan ringkasan dari metamorfosis hidup capung yang perlu anda ketahui :
Tahap Pertama – Telur Capung
Setelah sudah menyelesaikan perkawinan, capung betina akan meletakkan telurnya di dalam air, Telur yang dihasilkan kurang lebih sekitar 100 ribu, Telur-telur ini diselimuti dengan lendir, berbentuk bulat, berwarna hitam, dan jika dipegang akan menimbulkan sensasi licin. Dalam waktu kurang lebih 2 minggu hingga 5 minggu telur akan menetas menjadi larva.
Tahap Kedua – Larva Capung
Fase selanjutnya setelah telur menetas ialah menjadi larva. larva capung akan hidup di dasar air, Dengan bantuan alat pernafasan insang internal.
Meskipun termasuk kedalam binatang air, berdasarkan uji coba yang penulis lakukan, larva capung masih dapat hidup jika dipindahkan ke lokasi yang tidak air hingga berjam-jam lamanya.
Tahap Ketiga – Nimfa Capung
Tahap nimfa merupakan kelanjutan dari larva capung yang sudah dewasa, Pada tahap ini berlangsung cukup lama hingga memakan waktu kurang lebih 4 tahun. Pada fase ini nimfa capung akan menjadi hewan yang peradotor yang ganas.
Dibandingkan nimfa serangga lainnya, nimfa capung berukuran lebih besar bahkan dapat memangsa berudu serta ikan-ikan kecil.Apabila makanan sulit didapatkan nimfa cabung akan bersifat kanibalisme atau akan memakan nimfa lainnya.
Selanjutnya nimfa capung akan mengalami beberapa pergantian kulit eksidis, Pergantian kulit pada nimfa capung akan terjadi hingga 8 – 12 kali. pada umur 4 minggu nimfa capung sudah mulai berganti kulit.
Tahap Keempat – Capung Dewasa
Setelah melewati fase nimfa capung akan menjadi capung dewasa. Pada umumnya capung dewasa akan merayap keluar dari air dengan menggunakan bantuan dedaunan atau benda-benda lain yang berada di air. Hewan ini dapat dikatakan menjadi capung dewasa jika ia sudah terlebas dari kulit nimfanya. Setelah menjadi capung sempurna hewan ini dapat hidup selama dua hingga empat bulan.
Kebiasaan Makan Capung
Capung merupakan hewan yang termasuk pemakan daging (karnivora). lebih tepatnya capung memakan nyamuk, ngengat, lebah, kupu-kupu, semut, rayap, lalat dan masih banyak lagi yang lainnya.
Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan, cara makan capung terbilang unik. karena setelah mendapatkan mangsanya capung akan merobek-robek mangsanya hingga membentuk gumpalan-gumpalan hingga akrinya ia akan memakannya.
Manfaat Capung Bagi Petani
Keberadaan Capung sangatlah menguntungkan bagi petani, terutama petani padi, nimfa capung menjadi salah satu pemberantas alami beberapa hama, seperti wereng, lalat buah, kutu, dan serangga hama lainnya. Selain itu daur hidup capung juga membantu manusia dalam mengurangi populasi nyamuk di alam, yakni capung memangsa jentik-jentik nyamuk.
Akan tetapi pada saat ini keberadaan capung sudah mulai langkah, banyak areal persawahan yang sudah bergantung kepada penggunaan pestisida untuk memberantas hama. Hal ini menyebabkan capung dan serangga-serangga lain yang tidak tahan terhadap pestisida pergi.
Sebegitu pentingnya peran capung bagi keberlangsungan ekosistem alam dan kehidupan manusia, sudah saatnya kita bergerak untuk mulai memperhatikan kelestarian hidupnya. Hal yang paling mendasar yang dapat kita semua lakukan adalah dengan merubah pola hidup, yakni dengan selalu merawat dan menjaga lingkungan perairan yang ada disekitar kita agar selalu dalam kondisi yang bersih, jangan membuang sampah atau limbah-limbah lainnya ke perairan.
Demikianlah pembahasan tentang Urutan Daur Hidup Capung Yang Menguntungkan Bagi Petani, semoga dapat bermanfaat dan berguna bagi pembaca semua apabila ada pertanyaan silakan komentar dibawah…
SALAM LESTARI….
Rekomendasi:
- 17 Arti Mimpi Menikah Menurut Islam dan Primbon dewitani.com - Arti Mimpi Menikah - Mimpi bukanlah hal yang aneh lagi. Beberapa orang percaya bahwa mimpi bukan hanya bunga tidur tetapi pertanda baik atau buruk, belum lagi mimpi tentang…
- 22 Jenis Kucing Peliharaan yang Lucu dan Harganya dewitani.com - Jenis Kucing Peliharaan - Pandemi Corona yang berkepanjangan membuat orang mencoba hobi baru. Jika anda seorang penyayang binatang, anda bisa mencoba memelihara kucing. Kucing itu seperti anjing, hewan…
- Fungsi Pupuk Boron Kelapa Sawit, Jenis dan Perkiraan… dewitani.com - Pupuk Boron Kelapa Sawit - Boron merupakan salah satu nutrisi mikro yang sangat penting dalam pertumbuhan tanaman kelapa sawit. Pupuk sawit (pupuk sawit) harus menjadi prioritas untuk ladang…
- 10 Ikan Terbesar di Dunia Yang Ukurannya Tak Masuk Akal ! dewitani.com - Ikan Terbesar di Dunia - Kehidupan bawah laut dipenuhi dengan banyak misteri yang menakjubkan, termasuk tentang ikan terbesar di dunia. Membacanya, mungkin yang terlintas di benak anda adalah…
- Panduan Praktis Cara Membuat Kandang Kambing Bagi Pemula dewitani.com - Cara Membuat Kandang Kambing - Salah satu keberhasilan dalam beternak kambing ialah memberikan tempat tinggal yang nyaman bagi kambing. Untuk membuat kandang yang ideal haruslah memiliki desain yang…
- √ Inilah 6 Tips Agar Tanaman Padi Tidak Mudah Roboh dewitani.com - Tips Agar Tanaman Padi Tidak Mudah Roboh - Siapa yang tidak mengenal tanaman padi, tanaman yang kaya akan korbohidrat ini merupakan makanan pokok dan selalu hadir disetiap meja…
- Panduan Praktis Cara Menanam Petsai (Kubis Cina) dewitani.com - Cara Menanam Petsai (Kubis Cina) - Petsai atau kubis cina merupakan tanaman sayuran daun dari keluarga Cruciferae. Tanaman ini diduga berasal dari Cina dan Asia Timur. Konon di…
- Kelebihan Dan Kekurangan Membajak Sawah Dengan Kerbau dewitani.com - Kelebihan Dan Kekurangan Membajak Sawah Dengan Kerbau - Seiring dengan kemajuan zaman membajak sawah menggunakan alat tradisonal, saat ini sudah semakin ditinggalkan. Padahal membajak sawah yang dilakukan secara…
- Cara Menentukan Umur Kambing atau Domba Dari Susunan Gigi dewitani.com - Cara Menentukan Umur Kambing atau Domba - Dalam beternak kambing atau domba mengetahui umur binatang tersebut sangat penting karena berhubungan dengan proses pemeliharaanya, Seperti dalam menentukan calon indukan…
- Inilah Arti Kumbang Hitam Masuk Rumah Pada Malam Hari dewitani.com - Arti Kumbang Hitam Masuk Rumah Pada Malam Hari - Menurut kepercayaan sebagian masyarakat tradisional Nusantara, masuknya binatang tertentu kedalam rumah dianggap sebagai pertanda tentang sebuah hal kejadian. Salah…
- kelebihan Sapi Simental Untuk Di Budidayakan Dewitani. Sapi Simmental (termasuk Boss Taurus), yang berasal dari wilayah Simme Swiss (Swiss), tetapi sekarang tumbuh lebih cepat di Amerika, serta di Australia dan Selandia Baru (Selandia Baru). Sapi ini…
- Inilah Arti Burung Gereja Masuk Kedalam Rumah Menurut Islam dewitani.com - Arti Burung Gereja Masuk Kedalam Rumah - Menurut kepercayaan sebagian masyarakat tradisional Nusantara, masuknya binatang tertentu kedalam rumah dianggap sebagai pertanda tentang sebuah hal kejadian. Salah satu hewan…
- Makanan Ikan Arwana Terbaik dan Cara Memeliharanya dewitani.com - Makanan Ikan Arwana - Budidaya ikan arwana adalah salah satu hobi favorit banyak orang. Selain bentuknya yang unik dan cantik, memelihara ikan arwana juga cenderung mudah. Ada banyak…
- Kisah Mistis Lele Albino Yang Bikin Merinding dewitani.com - Kisah Mistis Lele Albino - Siapa yang tidak kenal dengan ikan lele? Salah satu ikan yang sering dijadikan hidangan lezat ini sebenarnya cukup digemari oleh masyarakat Tanah Air.…
- Klasifikasi Dan Ciri-Ciri Cacing Tanah dewitani.com - Klasifikasi Cacing Tanah Cacing tanah adalah hewan dari Filum Annelida, Kelas Oligochaeta. Berikut adalah nama ilmiah dan klasifikasi cacing tanah. Kingdom: Animalia Filum: Annelida Kelas: Clitellata Sub-Kelas: Oligochaeta…
- Fakta Menarik Sugar Glider yang Jarang Diketahiu! dewitani.com - Fakta Menarik Sugar Glider - Bagi kebanyakan orang, memelihara kucing, anjing, kelinci, ikan, atau burung adalah hal yang biasa. Apakah anda ingin mencoba sesuatu yang lain? silahkan bisa…
- Ciri-Ciri Hewan yang Bertelur atau Ovipar Beserta… dewitani.com - Ciri-Ciri Hewan yang Bertelur - Hewan adalah salah satu makhluk yang memiliki naluri reproduksi. Tentu saja, setiap hewan berkembang biak secara berbeda. Ada hewan yang berkembang biak dengan…
- Arti Mimpi Burung Perkutut dari Segi Positif dan Negatif dewitani.com - Arti Mimpi Burung Perkutut - Bagi para pecinta burung tentunya tidak asing lagi dengan yang namanya burung perkutut. Jenis burung yang satu ini memang tidak sedikit yang memeliharanya…
- Cara Membuat Pupuk Kompos Dari Sampah Organik dewitani.com - Cara Membuat Pupuk Kompos - Pupuk kompos merupakan hasil fermentasi atau dekomposisi dari bahan-bahan organik seperti tanaman, hewan, atau limba organik lainnya.Kompos memiliki peranan penting bagi tanaman karena…
- Cara Budidaya Lobster Air Tawar Bagi Pemula dewitani.com - Budidaya Lobster Air Tawar - Lobster Air tawar merupakan binatang air yang cukup mudah untuk dibudidayakan. Harganya yang tinggi berkisar 150-250 ribu rupiah per kilonya, membuat budidaya lobster…
- Yuk Lebih Mengenal Tanaman Jagung dan Macamnya dewitani.com - Mengenal Tanaman Jagung - Jagung merupakan salah satu tanaman pangan penghasil karbohidrat terpenting di dunia, bersama dengan gandum dan beras. Bagi penduduk Amerika Tengah dan Selatan, jagung merupakan…
- Ciri Sapi Bunting Dan Proses Pemeliharaannya dewitani.com - Ciri sapi bunting Di Indonesia, jumlah sapi atau sapi selalu meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2018 sebanyak 1.643.945 ekor meningkat menjadi 1.711.850 ekor pada tahun 2019. Ciri Sapi…
- √ 9 Cara Membuat Pupuk Kascing Cair Sendiri Di Rumah dewitani.com - Cara Membuat Pupuk Kascing Cair - Pupuk kascing merupakan pupuk alami yang berasal dari kotoran cacing yang sudah difermentasi sendiri oleh si cacing. Berbeda dengan pupuk organik lainnya…
- √ 7 Manfaat Nasi Basi Bagi Tanaman dewitani.com - Manfaat Nasi Basi Bagi Tanaman - Nasi yang sudah basi terkadang tebunga sia-sia tidak termanfaatkan lagi. Padahal, nasi basi dapat kita oleh menjadi pupuk organik cair (POC). Untuk…
- Inilah Arti Kelelawar Masuk Rumah Menurut Islam dewitani.com - Arti kelelawar masuk rumah – Kembali lagi bersama kami dewitani, pada kesempatan yang berbahagia ini kami ingin menyajikan informasi mengenai mitos kelelawar yang masuk kedalam rumah. Kelelawar merupakan…
- Panduan Praktis Cara Budidaya Ulat Sutera dewitani.com - Cara Budidaya Ulat Sutera - Untuk Memperoleh hasil yang optimal dalam budidaya ulat sutera, Anda harus mengawalinya dengan sebuah perencanaan yang matang. Dengan demikian, usaha yang dilakukan akan…
- 10 Fakta tentang Kucing Scottish Fold Yang Mencengangkan dewitani.com - Fakta tentang Kucing Scottish Fold - Kucing Scottish Fold adalah salah satu kucing terlucu di dunia. Diketahui bahwa jenis kucing peliharaan ini memiliki penampilan yang unik. Scottish Fold…
- Arti Burung Hantu Masuk Rumah Menurut Islam dewitani.com - Arti Burung Hantu Masuk Rumah Menurut Islam - Burung hantu sering di kaitkan oleh mitos oleh kebanyakan masyarakat Indonesia tergantung pada adat istiadat daerah tertentu burung hantu sering…
- 5 Mitos Tentang Putri Duyung yang Mengerikan dewitani.com - Mitos Putri Duyung - Putri duyung artinya makhluk mitologi yang hingga sekarang keberadaannya masih sebagai teka-teki. Banyak pengakuan dari beberapa orang di dunia yang konon pernah melihat makhluk…
- Cara Mengolah Cacing Tanah Untuk Pakan Ternak dewitani.com - Mengolah Cacing Tanah Untuk Pakan Ternak - Agar cacing tanah dapat bertahan lama biasannya para peternak mengolahnya menjadi tepung. Tepung cacing tanah sangat baik dikonsumsi oleh hewan ternak.…